• 20231114 Ngaji Dewaruci_Apakah Dasar Ngara-Bangsa Kita (masih) Kuat

  • 2023/11/19
  • 再生時間: 2 時間 35 分
  • ポッドキャスト

20231114 Ngaji Dewaruci_Apakah Dasar Ngara-Bangsa Kita (masih) Kuat

  • サマリー

  • Negara Bangsa sering kali membangun identitas nasional berdasarkan faktor-faktor seperti bahasa, budaya, dan sejarah, sementara mengabaikan atau mereduksi peran agama. Kritiknya terpusat pada asumsi bahwa agama musti dikesampingkan dari ranah publik dan menjadi urusan pribadi semata. Hal tersebut mendorong kekhawatiran akan kecenderungan Negara-Bangsa untuk menggunakan kekerasan atau tekanan politik dalam upaya untuk menghapus atau mengendalikan identitas keagamaan yang tidak sesuai dengan narasi nasional.


    Dalam konteks tersebut, adalah Talal Asad yang berupaya merangsang pemikiran kritis terhadap cara negara-negara modern membentuk identitas melalui konsepsi Negara-Bangsa. Dan bagaimana konsepsi tersebut kini menjadi efek berlanjut (continuing effect) dalam menginklusi ataupun justru mengeksklusi identitas, ras, kelas, perjuangan, dan kelompok tertentu. Melalui kritik Asad dan elaborasinya dengan pandangan para founding father, perenungan terhadap fondasi dan konsepsi Negara-Bangsa hendak dipertanyakan relevansi dan restrukturisasinya dalam realitas masyarakat Indonesia kontemporer yang semakin terfragmentasu dan semakin kompleks.

    続きを読む 一部表示
activate_samplebutton_t1

あらすじ・解説

Negara Bangsa sering kali membangun identitas nasional berdasarkan faktor-faktor seperti bahasa, budaya, dan sejarah, sementara mengabaikan atau mereduksi peran agama. Kritiknya terpusat pada asumsi bahwa agama musti dikesampingkan dari ranah publik dan menjadi urusan pribadi semata. Hal tersebut mendorong kekhawatiran akan kecenderungan Negara-Bangsa untuk menggunakan kekerasan atau tekanan politik dalam upaya untuk menghapus atau mengendalikan identitas keagamaan yang tidak sesuai dengan narasi nasional.


Dalam konteks tersebut, adalah Talal Asad yang berupaya merangsang pemikiran kritis terhadap cara negara-negara modern membentuk identitas melalui konsepsi Negara-Bangsa. Dan bagaimana konsepsi tersebut kini menjadi efek berlanjut (continuing effect) dalam menginklusi ataupun justru mengeksklusi identitas, ras, kelas, perjuangan, dan kelompok tertentu. Melalui kritik Asad dan elaborasinya dengan pandangan para founding father, perenungan terhadap fondasi dan konsepsi Negara-Bangsa hendak dipertanyakan relevansi dan restrukturisasinya dalam realitas masyarakat Indonesia kontemporer yang semakin terfragmentasu dan semakin kompleks.

20231114 Ngaji Dewaruci_Apakah Dasar Ngara-Bangsa Kita (masih) Kuatに寄せられたリスナーの声

カスタマーレビュー:以下のタブを選択することで、他のサイトのレビューをご覧になれます。